Cara Efektif Memaksimalkan Manfaat Bersepeda Biar Badan Anti Lemes!

Tak dapat dipungkiri, bersepeda (atau kini populer dengan sebutan gowes) menjadi olahraga yang amat populer saat ini. Salah satu pemicu utamanya adalah situasi pandemi, di mana orang mencari alternatif olahraga sekaligus transportasi yang terhindar dari keramaian. Kini, setelah lebih dari satu tahun situasi pandemi belum juga usai, tren sepeda belum menunjukkan tanda penurunan.

Semoga saja, gowes tidak hanya berakhir sebagai sebuah tren. Sebab, manfaat bersepeda terbukti luar biasa bagi kesehatan tubuh. Sebagai olahraga yang menggerakkan hampir seluruh anggota tubuh, manfaat bersepeda yang utama adalah menyehatkan jantung, sehingga peredaran darah dan oksigen dalam tubuh berlangsung lancar. Selain itu, bersepeda juga melatih kekuatan otot dan sendi, menjaga berat badan, serta melepaskan hormon yang membantu mengurangi stress. Luar biasa, bukan?

Walau begitu, bersepeda bisa menjadi olahraga dengan intensitas yang cukup berat. Sehingga, apabila kamu melakukannya secara sembarangan, alih-alih mendapat manfaat bersepeda, kamu justru berisiko sakit atau cedera. Sebaliknya, jika kamu mempraktikkan metode-metode berikut sebelum maupun sesudah bersepeda, manfaat bersepeda akan terasa lebih optimal. Berikut 5 tips memaksimalkan manfaat bersepeda untuk kesehatan tubuhmu:

1. Memeriksa terlebih dahulu kondisi sepeda dan perlengkapan yang kamu gunakan

Agar meminimalkan risiko cedera, alangkah baiknya kamu memeriksa dengan seksama kondisi sepedamu sebelum berangkat. Pastikan komponen-komponen seperti ban, rem, grip, setang, hingga lampu sepeda berfungsi dengan baik. Kamu pun sebaiknya mengenakan perlengkapan sepeda yang nyaman dan sesuai, seperti baju olahraga, helm, sarung tangan, dan pelindung lutut. Tidak lupa juga untuk tetap menaati protokol kesehatan dengan membawa hand sanitizer ke mana pun kamu bersepeda.

2. Memilih rute bersepeda yang aman

Kamu perlu menentukan rute yang aman dan nyaman dalam bersepeda. Hal ini agar kamu tidak membuang-buang waktu dan energi untuk, misalnya, mencari jalan atau menghadapi “tanjakan” yang tidak kamu persiapkan. Ditambah lagi, demi menaati protokol kesehatan, sebaiknya kamu menghindari rute “populer” atau yang cenderung ramai. 

3. Membuat target realistis dari rendah sampai tinggi

Baik pemula maupun yang sudah berpengalaman, kamu harus mengetahui kapabilitas tubuhmu sebelum bersepeda. Jangan sampai kamu menempuh rute yang terlalu jauh yang membuatmu malah terlalu lelah. Lebih baik, kamu mengawali target berdasarkan kemampuanmu, baru kemudian bertambah seiring berjalannya waktu. Hal ini juga akan membuat manfaat bersepeda lebih optimal.

4. Mengonsumsi karbohidrat, lemak, dan protein yang tepat

Tiga jenis makanan inilah yang penting kamu konsumsi, terutama di masa kamu rutin bersepeda. Kamu bisa mendapatkan semuanya dari dari kacang-kacangan, sayur, buah, biji-bijian, telur, maupun daging. Makanan tersebut pun sebaiknya dimasak tidak dengan digoreng, melainkan direbus atau dikukus. Fungsi dari makanan ini adalah memberikan kamu stamina dan cadangan energi untuk terus bersepeda, sehingga kamu bisa semakin merasakan manfaat bersepeda. 

5. Selalu menjaga hidrasi tubuh

Ini salah satu tips terpenting. Sebagai makhluk yang sebagian besar tubuhnya terdiri dari air, kamu harus selalu memenuhi kebutuhan hidrasi setiap hari. Apalagi, bersepeda akan membuatmu banyak berkeringat. Saat itulah, kamu membutuhkan rehidrasi yang tepat untuk mengembalikan cairan elektrolit tubuh dan energi yang terbuang.

Itu dia 5 cara agar manfaat bersepeda dapat dirasakan secara maksimal. Nah, berbicara tentang rehidrasi yang tepat kamu bisa melakukannya dengan mengonsumsi minuman isotonik. “Minuman isotonik berperan penting meningkatkan performa saat berolahraga dan mencegah dehidrasi. Kandungan didalamnya dirancang khusus untuk meningkatkan energi, meningkatkan konsentrasi, dan mencegah kelelahan otot,” sambung Dr. Grace.

Seperti Mizone, minuman isotonik dengan kandungan vitamin B yang mampu secara efektif mengembalikan cairan yang terbuang setelah bersepeda. Bukan minuman isotonik biasa, Mizone mengandung karbohidrat (untuk mengembalikan energi), elektrolit (untuk rehidrasi), dan vitamin B (untuk stamina, sekaligus komponen penting pemecah nutrisi menjadi energi). Mizone juga memiliki kadar gula dan kalori yang rendah, yakni 70kkal per 500ml dan 3.7 gr/ 100ml sehingga pas untuk diminum, terutama buat kamu yang sedang menjaga berat badan.

Selain menyehatkan, minuman isotonik satu ini juga hadir dengan varian rasa favorit, yaitu Mizone Activ’ Lychee Lemon, yang bisa kamu dapatkan di toko-toko minimarket terdekat maupun e-commerce andalanmu. Yuk, bersepeda sehat bersama Mizone!

Sumber:

- https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200921171329-260-549041/waktu-ideal-dan-tips-aman-bersepeda-saat-pandemi-covid-19 

- https://www.alodokter.com/minuman-isotonik-teman-yang-tepat-saat-berolahraga