Manfaat Olahraga buat Kamu dengan Segudang Aktivitas di Masa Pandemi

Hayo, ngaku. Siapa yang masih giat berolahraga di masa pandemi ini? Buat kamu yang jawab, “Udah mager, nih!” mungkin ini saatnya kamu membaca tulisan ini.

Dalam menghadapi bahaya virus COVID-19, kita diharapkan dapat menerapkan protokol kesehatan di mana pun berada, serta menjaga kebugaran tubuh agar terhindar dari penyakit. Olahraga, seperti yang kamu tentunya sudah tahu, memberikan banyak manfaat bagi kesehatan.

Memang, olahraga di luar rumah, seperti berlari atau bersepeda, terasa lebih enak, selama kita tetap memakai masker dan menjaga jarak. Namun di sisi lain, olahraga rutin di rumah seharusnya juga bisa dilakukan, bahkan sebaiknya ditingkatkan. Adapun olahraga yang dapat dilakukan di rumah, antara lain jumping jack, push up, sit up, lompat tali, hingga yoga.

Segudang Manfaat Olahraga

Jangan berpikir manfaat olahraga “hanya sebatas” membentuk tubuh atau mengecilkan perut. WHO bahkan menyatakan, melakukan gerakan fisik sederhana, seperti peregangan atau berjalan kaki, di sela-sela aktivitas di rumah selama 3-4 menit, dapat melemaskan otot yang tegang hingga memperlancar peredaran darah. Lebih jauh lagi, berolahraga teratur tidak hanya baik bagi raga, tapi juga pikiran. Terutama buat kamu yang masih sulit melakukan banyak hal di rumah, manfaat olahraga mengurangi risiko stres dan depresi, menunda timbulnya demensia, serta meningkatkan suasana hati secara keseluruhan.

Selain itu, olahraga pun membantu menurunkan tekanan darah tinggi, mengurangi risiko penyakit seperti stroke, diabetes, kanker, dan kondisi-kondisi yang menambah kerentanan tubuh dengan bahaya COVID-19 lainnya. Bahkan bagi orang berusia senja, olahraga rutin mengurangi risiko cedera.

Anjuran Durasi Berolahraga Berdasarkan Usia

Untuk mendapatkan manfaat olahraga yang maksimal, anak berusia sekitar 5 hingga 17 tahun sebaiknya berolahraga setidaknya 60 menit setiap hari. Sedangkan kamu yang sudah berusia dewasa atau 17 tahun ke atas, perlu melakukan setidaknya 150 menit olahraga sedang, atau 75 menit olahraga berat, sepanjang minggu. Beri tahukan pula kepada orang tuamu yang sudah lansia, untuk setidaknya melakukan olahraga keseimbangan sebanyak tiga kali dalam seminggu.

Sebagai informasi, di kondisi normal, jumlah detak jantung normal berkisar antara 60 sampai 100 kali per menit. Namun itu tidak selalu menjamin tubuh kamu sehat sepenuhnya. Jika di waktu istirahat detak jantung kamu berkisar di 80, maka risiko terkena penyakit jantung lebih tinggi. Berolahraga dapat membuat detak jantung kamu lebih rendah. Itulah sebabnya, para atlet biasa memiliki detak jantung sekitar 40 kali per menit.

Jangan Takut Berolahraga!

Mungkin kamu merasa berolahraga berat yang menghasilkan banyak keringat akan membuat tubuhmu lebih lelah. Eits, jangan salah! Cairan tubuh yang keluar dapat dengan cepat tergantikan dengan mengonsumsi minuman isotonik, seperti Mizone. Sebagai satu-satunya minuman isotonik yang mengandung vitamin B, Mizone siap membantu kamu menampilkan performa optimal dalam setiap aktivitas.

Fakta ini ditegaskan oleh seorang spesialis kedokteran olahraga, Dr. Grace Joselini, MMRS, Sp. KO, menyatakan: “Ketika beraktivitas, tubuh akan mengeluarkan cairan keringat. Di saat itulah, kita sebenarnya membutuhkan cairan elektrolit baru sebagai pengganti energi dan rehidrasi, serta vitamin untuk stamina,” tuturnya. “Vitamin B sendiri juga berperan penting dalam pengembalian energi, karena dapat memecah nutrisi yang masuk ke dalam tubuh untuk diubah menjadi energi. Kandungan B3 pada proses glikosis, B6 pada metabolisme asam amino/protein, dan B12 pada metabolisme lemak.”

Oleh karena itu, mengonsumsi minuman elektrolit dengan kandungan vitamin B seperti Mizone dapat melancarkan proses pembentukan energi, sekaligus memberikan manfaat lain seperti menjaga kesehatan jantung, melancarkan proses-proses penting dalam tubuh seperti pencernaan dan pernapasan, juga membantu untuk badanmu siap berolahraga dengan performa optimal.

Maka jangan lupa, sedia terus Mizone di rumah yang dapat dengan mudah ditemukan di toko-toko terdekat. Aktivitas lancar, hidup sehat!

Sumber:

• https://gaya.tempo.co/read/1407529/pandemi-covid-19-tetap-aktif-olahraga-dan-rasakan-manfaatnya/full&view=ok 
  
• https://primayahospital.com/covid-19/olahraga-di-tengah-pandemi/