Situasi pandemi yang masih berlangsung sampai hari ini membuat kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan terus meningkat. Bisa kita lihat, semakin banyak orang yang berusaha menyempatkan diri berolahraga di tengah aktivitas sehari-hari. Mulai dari senam, yoga, hingga bersepeda.

Olahraga memang membuat proses metabolisme dalam tubuh kita berjalan baik. Hal ini berdampak baik pada pembakaran kalori dan lemak, serta kelancaran aliran oksigen dalam tubuh. Proses metabolisme ini bisa kamu rasakan ketika tubuh berkeringat, yang menandakan cairan dan elektrolit sebagai “bahan bakar” metabolisme sudah keluar.

Tetapi ingat, kamu pun harus segera mengembalikan cairan dan elektrolit tersebut agar tidak terkena dehidrasi. Karena jika kekurangan cairan, tubuh bisa mengalami diare, demam, darah rendah, dan lain sebagainya. Tentunya, ini tidak ingin kamu alami, bukan?

Itulah sebabnya penting untuk para atlet profesional dalam menjaga performanya, juga melakukan rehidrasi yang tepat setelah beraktivitas fisik., Sebagai orang awam yang aktif berolahraga, kamu pun sebaiknya melakukannya, salah satunya dengan cara mengonsumsi minuman elektrolit.

Pentingnya Minuman Elektrolit

Mungkin ada yang belum benar-benar paham apa itu minuman elektrolit? Apa saja khasiatnya? Mengapa minuman elektrolit juga sering disebut dengan sports drink?

Pertama-tama kita perlu membedakan minuman elektrolit dengan “minuman berenergi”. Minuman berenergi umumnya banyak mengandung kafein, sedangkan minuman elektrolit, sesuai namanya, berisikan mineral-mineral bermuatan listrik yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti Natrium, Kalsium, Kalium, hingga Magnesium. Secara keseluruhan, ada empat manfaat utama minuman elektrolit untuk tubuh. Ini dia:

1. Menjaga Performa Ketika Beraktivitas Maupun Berolahraga

Mengembalikan cairan dan elektrolit tubuh dengan mengonsumsi minuman elektrolit, dapat membantu  kekuatan, kecepatan, dan fokus kamu agar dapat kembali optimal. Ini tentu penting bukan hanya ketika berolahraga, melainkan jika kamu beraktivitas berat sehari-hari. Minuman elektrolit pun umumnya hadir dalam bentuk minuman isotonik, yang juga mengandung karbohidrat, gula, dan vitamin yang kian memaksimalkan proses rehidrasi kamu. Namun ingat, tetap perhatikan kadar kalori dan gula agar tidak berlebihan untuk tubuh kamu, ya!

2. Mempercepat Rehidrasi bagi Orang yang Sedang Sakit

Ketika sakit, terutama yang disebabkan oleh dehidrasi, kamu tentu membutuhkan asupan cairan dan elektrolit yang lebih banyak dari orang biasa. Inilah saat kamu membutuhkan minuman elektrolit, karena mengandung komponen-komponen yang umumnya dibutuhkan oleh tubuh kamu. Disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya, terutama jika kamu memiliki kondisi medis tertentu. 

3. Menguatkan Sistem Saraf

Manfaat minuman elektrolit berikutnya berhubungan dengan sistem saraf kamu. Kalium, Sodium, dan Magnesium yang terkandungdalam elektrolit berperan untuk menyehatkan saraf kamu dengan menghadirkan impuls listrik yang efektif agar sel saraf saling bekerja sama untuk berfungsi secara tepat.

4. Menstabilkan Suhu Tubuh

Apabila kamu sering terpapar di daerah yang panas, minuman elektrolit bisa membantu merehidrasi tubuhmu dengan cepat serta menstabilkan suhu badan kamu agar tidak overheat. Hal ini bisa dilakukan sambil kamu menghindari minuman yang mengandung kafein maupun alkohol.

Selain minuman elektrolit, zat yang juga dibutuhkan untuk rehidrasi yang lebih optimal adalah vitamin B. Vitamin ini berperan vital dalam proses metabolisme nutrisi menjadi energi. “Sehabis berkeringat, tubuh membutuhkan elektrolit baru sebagai pengganti energi dan rehidrasi, serta vitamin B untuk stamina. Vitamin B amat penting dalam membantu memecah nutrisi yang dikonsumsi menjadi energi. Seperti  Vitamin B3 (niacin) dan B6 (pyridoxine) sebagai koenzim dalam metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi, atau Vitamin B12 (cobalamin) yang berperan dalam mengalirkan sel darah merah serta oksigen ke seluruh tubuh,” Dr. Grace Joselini, MMRS, Sp. KO, selaku spesialis kedokteran olahraga.

Kamu bisa menemukan sumber vitamin B pada Mizone, minuman isotonik dengan kandungan vitamin B dan juga elektrolit untuk bantu mengembalikan cairan dan energi yang hilang. Sebagai sumber vitamin B dan elektrolit, Mizone sangat pas kamu minum terutama setelah berolahraga, sehingga kamu tidak perlu takut lemas, dan bisa melanjutkan aktivitas lainnya dengan performa yang lebih maksimal.

Selain menjadi sumber vitamin B, Mizone pun hadir dengan berbagai pilihan rasa favorit, seperti Mizone Activ’ Lychee Lemon, yang tidak hanya segar tapi juga rendah kalori dan rendah gula (satu botol Mizone 500ml hanya mengandung 70kkal). Kamu bisa mendapatkan rasa-rasa Mizone ini di toko-toko tradisional dan minimarket terdekat maupun e-commerce andalanmu.

Setelah mengetahui manfaat elektrolit dan sumber vitamin B yang tepat, kamu tentunya bisa lebih mudah menjaga kesehatan, bukan? Ayo ajak keluarga dan orang-orang terdekatmu sehat bersama Mizone!